Jayapura, 26 September 2025 – Laut Papua pagi itu menjadi saksi kebersamaan yang hangat. Di geladak KRI Balongan-908, Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) X menggelar Coffee Morning dan Joy Sailing, sebuah ruang silaturahmi yang penuh keakraban, sekaligus mengobarkan semangat menjaga kedaulatan NKRI dari ufuk timur.
Dengan tema “Bersama Kodaeral X Kita Jaga Kedaulatan NKRI dan Meningkatkan Keamanan Maritim di Provinsi Papua”, acara ini dipimpin langsung oleh Komandan Kodaeral X, Mayjen TNI (Mar) Werijon, M.Han., CIQnR., CIQaR., didampingi Ketua Daerah Kodaeral X, Ny. Chici Werijon. Kehadiran Forkopimda Provinsi Papua dan berbagai unsur strategis menjadikan kegiatan ini bukan sekadar pertemuan, melainkan langkah nyata merajut sinergi demi kejayaan maritim bangsa.
Tak hanya para pejabat, anak-anak PAUD, siswa, hingga pelajar Kota Jayapura ikut larut dalam keceriaan. Mereka berkesempatan merasakan pengalaman langka berlayar dan berkeliling dengan kapal perang. Dari buritan hingga haluan, setiap sudut KRI Balongan-908 mereka jelajahi dengan penuh rasa ingin tahu. Senyum polos, mata berbinar, dan decak kagum mewarnai wajah mereka ketika menyimak penjelasan tentang tugas-tugas strategis TNI AL. Pengalaman ini menanamkan benih cinta bahari, menumbuhkan kebanggaan pada laut sebagai halaman depan bangsa.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI (Mar) Werijon menegaskan bahwa laut adalah ruang hidup sekaligus benteng pertahanan bangsa. “Indonesia sebagai negara kepulauan menghadapi banyak tantangan di laut, mulai dari penyelundupan hingga pencurian ikan ilegal. Karena itu, sinergi dengan Forkopimda Papua sangat penting. Dari atas KRI Balongan ini, mari kita kuatkan tekad, bangun komunikasi harmonis, dan satukan langkah demi kedaulatan dan keamanan maritim di bumi Cenderawasih,” ujarnya Dankodaeral X.
Lebih dari sekadar pelayaran persahabatan, Joy Sailing juga menjadi ruang edukasi. Dansatrol Kodaeral X, Kolonel Laut (P) Bambang Abdullah Basuki Rahmad, menyampaikan sosialisasi tentang peran strategis Kodaeral X. Materi ini membuka cakrawala para peserta bahwa laut Papua bukan hanya anugerah, tetapi juga amanah yang harus dijaga bersama.
Acara ditutup dengan penuh kehangatan melalui pemberian tas dan alat tulis untuk pelajar sebanyak 50 kantong, pertukaran cinderamata dan sesi foto bersama. Keriangan di wajah para peserta menjadi penegas bahwa TNI AL bukan hanya penjaga kedaulatan laut, melainkan juga perekat kebersamaan bangsa.
Kehadiran tokoh-tokoh penting semakin memperkuat makna acara ini, di antaranya Nerlince Wamuar (Ketua MRP), Marsma TNI Mokh. Mukhson, S.E., M.M. (Danlanud Silas Papare), Brigjen TNI Thevi A. Zebua, S.E., M.M. (Kasdam XVII/Cenderawasih), Laksma TNI Dadang Somantri, CHRMP. (Wadan Kodaeral X), Kombes Pol. Jeremias Rontini, S.I.K. (Irwasda Polda Papua), serta Kombes Pol. John H.S. Sitanggang, S.I.K., M.Han. (Dansat Brimob Polda Papua).
Mereka hadir bukan hanya sebagai undangan, tetapi sebagai mitra strategis, bahu-membahu menjaga Papua tetap aman, damai, dan bermartabat. Seperti gelombang yang tak pernah lelah mencium pantai, kolaborasi ini diharapkan terus mengalir menjaga kedaulatan, menguatkan persatuan, dan membangun Papua sebagai benteng maritim Nusantara.